


Lagi-lagi kasus pemurtadan menimpa umat Islam. Seorang gadis asal Dumai
minggat selama 6 bulan. Saat ditemukan ia dalam kondisi hamil. Korban
tertipu teman pria yang dikenalnya lewat facebook.
Lagi-lagi situs jejaring sosial facebook bikin kalang kabut orang tua, pasalnya anak gadisnya yang berumur (16) dibawa kabur oleh pria kenalannya di jejaring sosial tersebut. Kali ini kasus terkuak dari Bunga (16) (nama samaran) seorang anak dari pasangan Rubio dan Darmawati warga Dumai, dan sekaligus siswi kelas III SMK Taruna Persada Kota Dumai, sejak 11 Juli 2011 lalu meninggalkan kedua orang tua untuk kabur bersama kenalannya yang didapat dari jejaring sosial facebook.
Mendapati anak gadisnya pergi tanpa pamit, membuat kedua orangtuanya melakukan pencarian, selama enam bulan akhirnya kedua orang tuanya menemukan anak gadisnya di Perawang Kabupaten Siak, dengan kondisi sudah dinikahi oleh pria kenalanya yang berinisial J (21) yang juga warga Kota Dumai. Kendati sudah dinikahi oleh pria kenalanya itu, Bunga merasa depresi. Sebab hal itu dipicu dengan keterkaitan soal beda keyakinan dengan sang pria kenalannya tersebut.
Sementara pengakuan secara langsung Bunga kepada orangtuanya dengan kejadian ini mengatakan, bahwa tidak lama kenalan akhirnya sempat menjalin hubungan cinta melalui jejaring social tersebut. Setelah menjalin hubungan cinta, dirinya langsung diajak oleh kekasihnya untuk keluar kota. Dengan bermodalkan cinta dan kasih sayang, akhirnya dirinya pun mengikuti kehedak sang kekasih pujaan hatinya tersebut untuk keluar kota, yaitu ke Medan Provinsi Sumatera Utara tempat sanak familynya.
Masih pengakuan Bunga lagi, setelah sampai di Kota Medan Sumut, dirinya di inapkan oleh kekasihnya disalah satu Gereja. Tak hanya itu saja, dirinya juga di didik untuk mempelajari tentang keyakinan soal agama. Tentunya dengan kejadian tersebut, membuat dirinya syok, sebab bunga menganut keyakinan agama Islam. Setelah tak banyak bisa melakukan apa-apa, bungapun akhirnya mengikuti kehendak sang pria yang menikahi dirinya.
Tak hanya itu saja, dirinya juga dipaksa oleh kekasihnya untuk mengonsumsi makanan daging babi. “Saya dipaksa untuk makan daging babi oleh keluarga dan sanak familynya. Dengan tidak adanya siapapun yang saya kenal, akhirnya saya pun memaksakan untuk memakannya meskipun saya mual-mual,” jelas Bunga kepada orang tuanya sembari melanjutkan. “Setelah usai melakukan prosesi pernikahan itu, saya langsung membangun rumah tangga dan tinggal di Perawan Kabupaten Siak bersama pria bernisial J itu,” ungkapnya.
Dikatakan Bunga, selain sudah membina rumah tangga dengan sang pria kenalanya tersebut selama kurang lebih enam bulan lamanya, dirinya kini juga tengah mengandung janin hasil hubungan intim bersama sang pria yang menikahinya tersebut. Demikian informasi ini disampaikan Rubio, ayah Bunga, gadis yang dilarikan oleh sang kekasih selama enam bulan lamanya ini ke pihak Kepolisian Sektor Wilayah Dumai Barat, dalam lapornya baru-baru ini.
Kapolres Dumai AKBP Ristiawan Bulkaini SH ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Dumai Barat Kompol Komang Sudana, membenarkan bahwa saat ini pihaknya sedang menangani kasus tersebut. Bahkan dalam kasus ini, pihaknya sudah melakukan tahap penyidikan untuk membongkar siapa-siapa dalanganya yang terlibat dalam kasus pelarian dan pernikahan dibawah umur ini.
Lagi-lagi situs jejaring sosial facebook bikin kalang kabut orang tua, pasalnya anak gadisnya yang berumur (16) dibawa kabur oleh pria kenalannya di jejaring sosial tersebut. Kali ini kasus terkuak dari Bunga (16) (nama samaran) seorang anak dari pasangan Rubio dan Darmawati warga Dumai, dan sekaligus siswi kelas III SMK Taruna Persada Kota Dumai, sejak 11 Juli 2011 lalu meninggalkan kedua orang tua untuk kabur bersama kenalannya yang didapat dari jejaring sosial facebook.
Mendapati anak gadisnya pergi tanpa pamit, membuat kedua orangtuanya melakukan pencarian, selama enam bulan akhirnya kedua orang tuanya menemukan anak gadisnya di Perawang Kabupaten Siak, dengan kondisi sudah dinikahi oleh pria kenalanya yang berinisial J (21) yang juga warga Kota Dumai. Kendati sudah dinikahi oleh pria kenalanya itu, Bunga merasa depresi. Sebab hal itu dipicu dengan keterkaitan soal beda keyakinan dengan sang pria kenalannya tersebut.
Sementara pengakuan secara langsung Bunga kepada orangtuanya dengan kejadian ini mengatakan, bahwa tidak lama kenalan akhirnya sempat menjalin hubungan cinta melalui jejaring social tersebut. Setelah menjalin hubungan cinta, dirinya langsung diajak oleh kekasihnya untuk keluar kota. Dengan bermodalkan cinta dan kasih sayang, akhirnya dirinya pun mengikuti kehedak sang kekasih pujaan hatinya tersebut untuk keluar kota, yaitu ke Medan Provinsi Sumatera Utara tempat sanak familynya.
Masih pengakuan Bunga lagi, setelah sampai di Kota Medan Sumut, dirinya di inapkan oleh kekasihnya disalah satu Gereja. Tak hanya itu saja, dirinya juga di didik untuk mempelajari tentang keyakinan soal agama. Tentunya dengan kejadian tersebut, membuat dirinya syok, sebab bunga menganut keyakinan agama Islam. Setelah tak banyak bisa melakukan apa-apa, bungapun akhirnya mengikuti kehendak sang pria yang menikahi dirinya.
Tak hanya itu saja, dirinya juga dipaksa oleh kekasihnya untuk mengonsumsi makanan daging babi. “Saya dipaksa untuk makan daging babi oleh keluarga dan sanak familynya. Dengan tidak adanya siapapun yang saya kenal, akhirnya saya pun memaksakan untuk memakannya meskipun saya mual-mual,” jelas Bunga kepada orang tuanya sembari melanjutkan. “Setelah usai melakukan prosesi pernikahan itu, saya langsung membangun rumah tangga dan tinggal di Perawan Kabupaten Siak bersama pria bernisial J itu,” ungkapnya.
Dikatakan Bunga, selain sudah membina rumah tangga dengan sang pria kenalanya tersebut selama kurang lebih enam bulan lamanya, dirinya kini juga tengah mengandung janin hasil hubungan intim bersama sang pria yang menikahinya tersebut. Demikian informasi ini disampaikan Rubio, ayah Bunga, gadis yang dilarikan oleh sang kekasih selama enam bulan lamanya ini ke pihak Kepolisian Sektor Wilayah Dumai Barat, dalam lapornya baru-baru ini.
Kapolres Dumai AKBP Ristiawan Bulkaini SH ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Dumai Barat Kompol Komang Sudana, membenarkan bahwa saat ini pihaknya sedang menangani kasus tersebut. Bahkan dalam kasus ini, pihaknya sudah melakukan tahap penyidikan untuk membongkar siapa-siapa dalanganya yang terlibat dalam kasus pelarian dan pernikahan dibawah umur ini.
Sumber: RiauTerkini.com
Aqidah
- Terjawab sudah kebohongan cerita tentang Neil Armstrong…?
- Muroqobatullah Tingkat Tinggi
- Pembagian Orang-orang Kafir
- "Legenda Mahdi kaum Syi’ah…"
- Bernahkah Badan Orang Musyrik Itu Najis?
- Hancurkan Blog Ini!! Blog Pencemaran Islam
- Fatimah Yang Berduka
- Misi dan Fakta Kristenisasi di Indonesia dan Dunia
- Hati-Hati Kaligrafi Kristiani Dijual Bebas
- Apa benar ini Video Gus Dur diBaptis Paderi Kristian?
- Save Maryam...!
- Memahami Pengertian Ibadah
- Menguak Hakikat Ibadah
- Mewujudkan Tujuan Hidup
Akhlaq dan Nasehat
- Jangan Pernah Lagi Salahkan Hujan, Sungai atau Alam!
- Potret dan Nasib Dua Golongan Manusia
- Ustadz Harry Moekti : Ahmad Dhani itu Setan!
- Kisah Seorang Suami yang Berbohong Kepada Istrinya [inspiratif banget]
- TANGISAN NABI shallahu 'alaihi wa sallam TATKALA KEHILANGAN ORANG YANG DICINTAI (bag 2)
- TANGISAN-TANGISAN NABI shallallahu 'alaihi wa sallam
- NASEHAT ABUL 'ATAHIYAH (JANGAN TERPEDAYA DENGAN GEMERLAP DUNIA !!!)
- Tahun Baru Masehi : Sejarah Kelam Penghapusan Jejak Islam
- Mengajak Kaum Nasrani Ke Surga Di Bulan Desember
- Fitnah Dajjal
- Amalan di 10 Hari Terakhir Ramadhan
- Sebuah Kalung Yang Mengingatkan Nabi –shallallahu 'alaihi wa sallam- Akan Cinta Pertamanya
- "Carilah Ridho Allah, Bukan Ridho Makhluk"
- " Niat lebih sampai daripada amalan"
- Akibat Perbuatan Maksiat
- Kebodohan Hakiki! Pelaku Maksiat Adalah Orang yang Bodoh di Sisi Allah…!!!
- Suara Hati Ibnul Jauzi Kepada Buah Hatinya
- Mereka Telah Lupa Dosa-Dosa Mereka….Akan Tetapi Allah Tidak Lupa !!!
- Rintihan Sholat Malam
- AKU HAMBA YANG BERLUMURAN DOSA
- DAKWAH…ANTARA ASA DAN FAKTA
- BERKELUH KESAHLAH HANYA KEPADA ALLAH
- Melatih Diri Untuk Selalu Berniat Baik
- TABARRUJ, DANDANAN ALA JAHILIYAH WANITA MODERN